Allah menciptakan kita manusia berpasang-pasangan seperti yang di sebutkan  pada surat Ad-dzariat ayat 49

“Dan segala sesuatu kamu jadikan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah”

Ada istilah ‘pacaran’ apa sih pacaran itu, pacaran itu kan salah satu ajang pencarian jodoh, tapi kenapa mesti setia? Pacaran itu kan tidak sama seperti pernikahan yang harus setia terhadap pasangan,  memangnya kamu yakin akan menikah dengan pacar kamu sekarang? saat pacaran, memang sang laki-laki itu banyak mengobral janji-janji, namun apakah janji itu di tepati? Banyak tidaknya.

Misalkan kamu mempunyai target umur 23 menikah tapi kamu belum menemukan jodoh, kamu bisa mencarinya di tempat-tempat yang baik seperti tempat kerja, atau kamu bisa juga meminta bantuan saudara atau teman untuk di perkenalkan. Yang dikenal dengan sebutan Ta’aruf, Ta’aruf tidak mesti jadi menikah ko, kalau tidak cocok ya jangan dipaksakan.

Pacaran itu tidak ada dalam Islam yang ada Ta’aruf, tapi mengapa banyak muda-mudi menstatuskan hubungan mereka dengan istilah ta’aruf namun mereka seringkali berkhalwat (berduaan) misalnya jalan berdua ke bioskop sambil bergandengan tangan.

Mencintai itu fitrah,  Islam telah menyediakan jalan untuk menyikapi perasaan cinta tersebut, yaitu dengan menikah.seperti yang di sebutkan pada sebuah Hadist Bukhori-Muslim.

“Wahai para pemuda, siapa saja diantara kalian yang telah mampu untuk kawin, maka hendaklah dia menikah . karena dengan menikah itu lebih dapat menundukan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Dan barangsiapa yang belum mampu, maka hendaklah dia berpuasa, dengan itu menjadikan perisai baginya”